June 19, 2008

Kapan Tarif telepon seluler kita murah?


Sms itulah salah satu alternative komunikasi yang sering sekali kita lakukan untuk menghubungi teman-teman maupun kerabat kita, tapi taukah anda bahwa sebernarnya selama ini kita telah menjadi korban dari kapitalisasi oleh para operator-operator seluler, yaitu dengan mahalnya tarif telepon seluler yang ada di Indonesia, dimana se asia tenggara tariff telepon seluler kita yang paling mahal diantara Negara-negara tetangga kita, tetapi setelah beberapa waktu yang lalu bahwa terungkap adanya monopoli operator seluler yang dimiliki oleh perusahaan asing yakni temasek, yang memiliki lebih dari 50 % saham indosat, dan disinyalir bahwa perusahaan tersebut juga memiliki sebagian besar saham di telkomsel, dimana kedua operator tersebutlah yang menguasai pangsa pasar operator telepon seluler di Indonesia, dengan demikian makan tariff telepon di Indonesia dapat dikendalikan karena kedua perusahaan tersebut berafiliasi,

Setelah berkembangnya berita tersebut Ada sedikit kabar yang menggembirakan buat kita para pengguna jasa telepon seluler yang mengidam-idamkan tariff telepon yang murah, dengan adanya perang tariff yang dilakukan oleh para operator tersebut, dengan menyatakan operator termurah, terbanyak pelanggannya dan ter, ter yang lain, tetapi semua itu cuma tarif promosi, bukanya tariff regular, pastilah dalam hati kita sebagai konsumen telepon seluler mengharapakan akan adanya tariff telepon yang murah seperti Negara-negara tetangga kita, kita bisa membayangkan berapakah keuntungan para operator tariff telepon tersebut jika kita lihat dari harga pokok dari sms saja, yang sebenarnya Cuma Rp 75,00 tetapi kita harus membayar sebesar rata-rata 150 per sms, semua itu terjadi karena adanya sekongkol antara para operator telepon seluler untuk menyamakan tariff telepon maupun tariff sms.
Kita patut berterima kasih kepada Kppu, karena baru-baru ini melakukan denda yang cukup besar kepada kurang lebih 6 operator telepon seluler di Indonesia antara lain excelomindo, telkomsel, bakrie telekomunikasi, mobile 8, smart karena melakukan persekongkolan untuk menyamakan tariff sms,dimana hal tersebut sangat merugikan kita sebagai konsumen telepon seluler.dengan kejadian tersebut kita berharap para operator tersebut dapat menerapkan tariff telepon dan smsm yang wajar, agar kita sebagai konsumen tidak dirugikan dan meraka sebagai penyedia layanan telepon juga tidak merugi, dengan demikian impian kita untuk medapatkan tariff telepon seluler yang murah atau tariff yang wjar dapat kita rasakan suatu saat nati,,,


Related Posts

Kapan Tarif telepon seluler kita murah?
4/ 5
Oleh

2 komentar

June 25, 2008 at 8:56 AM delete

Uhm.. Menurut bro sendiri, setelah adanya pengalihan saham dari temasek ke Qtel ada ngaruh ga ya sama tarif ntar???

Reply
avatar
August 4, 2008 at 6:36 PM delete

Tarif telepon seluler akan murah secara alamiah jika makin banyak operator sellular baru (pesaing).
Saya pernah lihat iklan yg bunyinya "hanya Rp. 0,00...1." + "gratis telp pada malam hari", dll yg intinya bersaing.

Reply
avatar